Bedanya Was Dan Were– Dalam bahasa Inggris, kata kerja to be memiliki bentuk was dan were yang dipakai untuk menjelaskan keadaan masa lalu. Kedua bentuk kata kerja ini bisa menimbulkan kebingungan, terutama bagi mereka yang belajar bahasa Inggris sebagai bahasa kedua. Pada artikel ini, kami akan membahas perbedaan antara was dan were, serta memberikan contoh penggunaannya.
Apa Bedanya Was dan Were?
Bentuk kata kerja “was” digunakan untuk subjek tunggal seperti “I”, “he”, “she”, dan “it”. Contohnya, “I was eating breakfast when the phone rang”. Sedangkan bentuk kata kerja “were” digunakan untuk subjek jamak seperti “we”, “they”, dan “you”. Contohnya, “They were playing soccer in the park”.
Kedua bentuk kata kerja ini sangat penting dalam bahasa Inggris karena digunakan dalam berbagai situasi. Misalnya, ketika berbicara tentang kejadian di masa lalu, kita menggunakan kata kerja “was” dan “were” untuk membicarakan tentang kejadian atau situasi yang sudah terjadi. Ketika kita membuat kalimat tanya atau kalimat negatif, kita juga menggunakan bentuk kata kerja yang tepat untuk subjek kalimat yang kita bicarakan.
Selain itu, bentuk kata kerja “was” dan “were” juga digunakan dalam berbagai konteks lain, seperti dalam cerita atau narasi, laporan, dan keterangan pada gambar atau foto. Dalam konteks ini, bentuk kata kerja “was” dan “were” digunakan untuk menjelaskan keadaan atau situasi yang sedang terjadi atau terjadi di masa lalu. kami akan membahas bedanya was dan were, serta memberikan contoh penggunaannya.
- She was tired after work.
- We were happy to see our old friends.
- He was late for the meeting.
- They were excited to go on vacation.
- I was studying for my exams.
Kapan Menggunakan Was dan Were?
Was dipakai pada bentuk tunggal, sedangkan were dipakai pada bentuk jamak. Namun, ada pengecualian ketika kata kerja to be digunakan sebagai kata kerja bantu pada bentuk lampau. Contoh:
- They were eating when the phone rang.
- He was playing video games all day yesterday.
- She was studying for her final exams last night
Namun, jika subjek kalimatnya tunggal, maka kita harus menggunakan was. Contohnya:
- She was sleeping when I arrived.
- He was talking on the phone when I saw him.
Ketika kita ingin membuat pertanyaan atau kalimat negatif dengan menggunakan kata kerja to be dalam bentuk lampau, kita harus memperhatikan subjek kalimatnya untuk menentukan apakah kita harus menggunakan was atau weredan inilah contoh bedanya was dan were:
- Was she at home when you called her?
- Were they happy with the results of the game?
- Was he listening to music while he was driving?
- Were we going to the beach last weekend?
- I wasn’t sure if they were going to come to the party.
Contoh Penggunaan Was dan Were dalam Kalimat
Berikut ini adalah beberapa contoh kalimat dengan penggunaan was dan were:
- I was feeling sick yesterday, so I stayed home from work.
- She was the only one who knew the answer to the question.
- We were all surprised by the sudden announcement.
- They were supposed to arrive at noon, but they got delayed.
- He was wearing a blue shirt when I saw him at the mall.
- The flowers were wilting in the hot sun.
- The children were playing in the park when it started to rain.
- The plane was delayed by two hours because of bad weather.
- I wasn’t sure if the movie was worth watching, but I decided to give it a try.
- The books were piled high on the shelf, making it hard to find what I was looking for.
Kesimpulan
Was dan were adalah bentuk kata kerja to be dalam bentuk lampau. bedanya was dan were,Was dipakai pada bentuk tunggal seperti I, he, she, atau it, sedangkan were dipakai pada bentuk jamak seperti we, they, atau you. Namun, ada pengecualian ketika kata kerja to be digunakan sebagai kata kerja bantu pada masa lampau. Dalam hal ini, kita harus memperhatikan penggunaan kata kerja ini dan lebih terampil dalam menggunakan bahasa Inggris secara efektif dan akurat.
