Silvame.com, Jakarta- Warga Muhammadiyah di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), telah melaksanakan salat Idul Adha 1444 H pada hari ini. Namun, penyembelihan hewan kurban baru akan dilaksanakan pada Kamis, 29 Juni mendatang. Dr. Aziz Ilyas, Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Makassar, mengungkapkan bahwa imbauan tersebut berasal dari Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Tujuan imbauan ini adalah untuk mendorong toleransi terhadap perbedaan yang ada.
“Sebagai wujud toleransi dan kerjasama, Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyarankan agar penyembelihan hewan kurban dilaksanakan pada tanggal 29 Juni 2023,” ungkap Aziz di Anjungan Pantai Losari, pada Rabu (28/6/2023).
Aziz juga menjelaskan bahwa Muhammadiyah Makassar berencana menyembelih 270 hewan kurban, terdiri dari 205 ekor sapi dan 75 ekor kambing.
“Muhammadiyah memiliki 22 cabang yang tersebar di seluruh kecamatan dan 155 ranting. Pada kesempatan ini, kami akan menyembelih 205 ekor sapi dan 75 ekor kambing sebagai hewan kurban,” tambahnya.
Hewan kurban tersebut nantinya akan didistribusikan kepada orang-orang yang berhak menerimanya. Distribusi hewan kurban tersebut akan dilakukan melalui Lembaga Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (LazizMu).
“Kami ingin menyampaikan bahwa hewan kurban dan zakat yang disumbangkan akan disalurkan melalui LazizMu, kemudian diteruskan kepada pihak-pihak yang dianggap memenuhi syariat agama dan berhak menerima,” jelasnya.
Selain menyalurkan hewan kurban, LazizMu juga berperan dalam penyaluran zakat dan infaq pada berbagai sektor untuk kemajuan masyarakat.
“Hasil dari infaq yang disumbangkan oleh bapak dan ibu juga akan digunakan untuk meningkatkan pendidikan, kesehatan, dakwah, pengembangan ekonomi, kemanusiaan, dan perlindungan lingkungan seperti yang selama ini dilakukan oleh Muhammadiyah,” pungkasnya.
